Tampilkan postingan dengan label Masakan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Masakan. Tampilkan semua postingan

Apa sih yang paling sulit dari menjalankan bisnis kuliner ??? Dulu sih bayangan saya yang teribet adalah mencari menu unggulan dan bersaing dengan kompetitor yang berjualan menu sejenis. Tapi ternyata masih ada sederet keribetan lain loh walaupun secara notabene saat ini saya nggak punya saingan/rival yang juga berjualan makanan di sekitaran ruko saya.

Kesulitan pertama adalah mencari SDM yang bisa menjadi asisten yang bisa dipercaya dan diandalkan. Boro2 bisa dipercaya dan diandalkan, mencari sdm yang gag jujur dan kerjanya gag beres aja susahnya bagaikan mencari jarum dalam tumpukan jerami geto. Ih rada2 hiperbola ya tapi kenyataannya emang begitulah....

Kesulitan kedua adalah menerka perilaku pasar dan konsumen. Terus terang lantaran perumahan tempat saya berjualan belum terlalu rame dan karena letaknya didalam perumahan otomatis segmen market saya sangat terbatas. Pada awal2 sih memang menjanjikan deh tapi lama2 hukum Marginal Utilitas ternyata berlaku disini. Awalnya pembeli penasaran tapi ya lama2 bosen juga kali ya...

Kami mulai meriset apa yang menyebabkan penjualan berfluktuasi. Pertama sih kami menerka kalau alasan satu2nya adalah konsumen bosan dengan menu soto yang kami jual. Tapi lama kelamaan walau kami sudah mix dengan menu baru ternyata ujung2nya berkaitan dengan masalah daya beli konsumen kami. Kerasa deh sepinya jualan kalau pas hari kerja apalagi pas tanggal2 tua.

Tapi apa yang saya curhatkan kali ini bukan berarti saya menyerah loh. Masalah bagi saya bukan untuk dihindari tapi lebih saya jadikan tantangan yang membuat saya harus mencari ide, siasat dan solusi untuk menjadikannya satu anak tangga saya naik kelas mendaki undakan kesuksesan.

Kebayang kan apa jadinya kalau setelah melakukan eksperimen ratusan kali dan selalu gagal terus Thomas Alva Edison nyerah ? Pasti kita gag akan bisa menikmati indahnya hidup dalam cahaya lampu yang terang benderang sehingga tetap bisa beraktivitas pada malam hari. Atau apa jadinya hidup kita sebagai Umat Islam kalau Nabi Muhammad menyerah dalam menghadapi semua tantangan dan hambatan dalam menyampaikan kebenaran dan membawa umat Islam menuju kebaikan dan terhindar dari kesesatan ? Jadi kalau direnungkan masalah2 yang dihadapi saya kayaknya gag ada seujung kukunya kali ya dengan mereka. So buat apa saya "give up too early".....

Berhubung jualan lagi rada sepi so saya punya sedikit waktu luang buat bereksperimen menu baru nih sesuai request my hubby tertjintah yaitu bikin Ayam Goreng Tulang Lunak sekalian mencoba Panci Presto yang baru. Rada deg-degan juga sih masalahnya inilah pertama kalinya dalam hidup saya memakai panci presto udah gitu pas masak ada suara2 aneh yang terdengar...Tapi pas ayamnya mateng dan mengeluarkan aroma sedap wuih jadi gag sabar mencicipi Ayam Tulang Lunak Made In saya sendiri hihihi..Para pembaca harap menelan ludah karena cuma bisa ngeliatin fotonya ajah...

Selain Ayam Tulang Lunak saya juga sekalian bikin makanan request saya sendiri yaitu nasi pecel. Walau sederhana dan gampang banget bikinnya tapi makanan ini selalu bikin saya kangen soalnya susah banget ngedapetin menu ini disekitar tempat tinggal saya. Kalau mau bikin juga nih sekalian saya share resepnya. Bon appetite....


Pecel A la YamiYummy (bisa untuk 4-5 porsi)

komposisinya :
- 1/4 buah kol diiris-iris
- 1 buah ketimun, diiris
- 1 ikat kecil kacang panjang, potong kecil-kecil
- 1 ikat kecil bayam, petik dari batangnya
- Toge secukupnya
- 5 potong tahu dan 5 potong tempe goreng
- 2 buah cabe merah keriting dan 2 buah cabe rawit merah
- 1 bungkus sambel pecel siap pakai

Cara membuat :
- Sayuran dicuci bersih dan direbus sebentar jangan sampai terlalu lunak.
- Potong2 tempe dan tahu goreng.
- Cuci cabe, goreng sebentar diminyak panas. Haluskan bersama dengan bumbu pecel.
- Siapkan piring saji, tata sayuran, tambahkan tahu dan tempe lalu siram dengan bumbunya.



Dear pembaca setia blog saya (kegeeranmodeon ==> yaa siapa tau memang ada yang setia membaca postingan2 saya di blog tercinta ini). Saya mau ngasih berita yang cukup membahagiakanlah buat saya. Yup sejak tahun 2008 saya membangun bisnis kue YamiYummy ini. Bermodalkan sebuah loyang, sebuah mixer made in China yang secara tak sengaja saya beli dari seorang mantan tetangga yang butuh uang buat bayar kontrakannya dan sebuah oven hasil meminjam dari kakak ipar serta modal kenekatan akhirnya saya memberanikan diri memulai usaha kue ini.

Jujur saya akui saya sebenarnya belum punya kemampuan yang mumpuni dalam dunia per-kue-an pada saat itu (bahkan kayaknya sampai sekarang juga belum :D), namun saya punya satu keyakinan bahwa kalau kita serius dan mau terus belajar serta diiringi do'a kepada-Nya maka apapun usaha kita pasti akan berhasil.

Saya sebelumnya ingin mengucapkan terima kasih dulu pada pihak2 yang telah men-support saya selama ini, yang selalu memotivasi saya di saat ups and downs :
1. Terima kasih pada Allah SWT yang telah menganugerahi saya semangat pantang menyerah dalam menjalankan usaha ini serta memberi saya so many miracle and misterious ways
2. Terima kasih pada suami saya tercinta (yang juga mitra saya dalam berbagai hal) atas dukungan baik moril dan materil yang berlimpah. Yang selalu percaya pada saya, yang selalu bilang bahwa saya bisa dan mampu pada apapun yang saya lakukan. I'm really meaningless without you, honey..... Tapi jalan kita masih panjang, jalan untuk selalu memberi manfaat yang sebesar2nya bagi orang lain. Semoga kita akan selalu diberi Allah kemampuan dan kekuatan untuk itu...
3. My 2 guardian angels, Farizi dan Fylza, yang selalu memberi mama kekuatan untuk berusaha menjadi yang terbaik. Yang selalu mensupport lewat senyum manis, yang selalu menjadi my QC, yang kadang mengganggu disaat mama sedang menyelesaikan order atau saat sedang meng-up date blog, yang selalu memberi challenge dan mengakselerasi kemampuan mama di baking 'n cooking. Thanks a lot my soulmates...
4. Terima kasih pada rekan2 di milis NCC (Khususnya Bu Fat, walau kita belum pernah bertemu tapi Ibu telah mengajarkan saya banyak hal) dan juga milis TDA Bekasi (khususnya buat rekan2 mastermind MMB3 yang selalu 'menampar' saya dengan semangat membara untuk mewujudkan mimpi2 saya menjadi 'The Real Entrepreneur')
5. Terima kasih buat para customer yang telah mempercayai saya membuat kue2 untuk moment2 istimewa kalian. Do'akan saya supaya makin baik di masa mendatang yaaa...
6. Terima kasih buat semua pihak yang tak bisa saya tuliskan namanya satu persatu.....

Wah serasa kayak pidato di piala oscar ya hehehe...

Nah ini dia berita baiknya. Eng ing eng.....

Setelah 2 tahun lebih berkelana di rimba online maka Insya Allah YamiYummy akan hadir lewat offline shop. Alamatnya : Dapur YamiYummy, Ruko Bisnis Bekasi Griya Pratama Blok B1 No.21 Jl. Raya Sumber Jaya, Tambun, Bekasi Timur. Masih dengan motto : Find the real meaning of 'yummy' in cakes kami menerima berbagai pesanan makanan enak alias yummy yaitu : Kue ulang tahun, aneka cakes, puding, coklat, cookies, barbie cake, cup cake dan saat ini kamipun menjual Fried Chicken, aneka masakan matang, aneka minuman dan juga menerima pesanan catering. Kami hanya menyajikan makanan yang halal, higienis, bebas pengawet dengan harga kompetitif.
COMING SOON ON MAY 2011.......So don't miss eat ya...Eh salah maksudnya Don't miss it hehehe...

NB : Kalau pas berkunjung ke Dapur YamiYummy para anak2 juga bisa menikmati hiburan dari kami yaitu naik Odong-odong :D. Hiburan merakyat yang murah meriah.....Dan Insya Allah ke depannya juga bakal ada Live Music secara berkala yang dipersembahkan oleh Band Strada (www.stradatheband.com). Asyik khan......

Hari ini saya kembali dengan rutinitas harian yaitu mengurus anak2, mengecek email2 yang masuk, mengedit gambar untuk brosur, ngeblog, maenan fesbuk :D, beres2 rumah, menyiapkan makanan buat anak2 dan segambreng kerjaan rumah yang 'never ending'. Tapi sejujurnya saya nggak mau mengeluh kok coz saya bahagia dan ikhlas melakukan semuanya.

Gag tau kenapa hari ini si dd rewel banget dan susah tidur. Alhasil semua pekerjaan terpaksa dilakukan dengan tergopoh-gopoh dan diiringi lengkingan tangisan si dd yang mengalahkan lengkingan 7 oktafnya Mariah Carey. So, acara memasakpun terpaksa dilakukan pas tengah hari disaat perut sudah sangat lapar. Tau sendiri dong gimana kondisi ibu menyusui....Apalagi si dd sebentar2 minta ASI.

Pas buka kulkas dan lihat2 stok sayuran ternyata ada stok sebungkus sayur sop, bawang bombay, paprika merah dan hijau, sebungkus tempe, nugget, chicken karage dan seperempat (kurang dikit) daging sapi. Kemarin saya dan keluarga seharian pergi jadi belanjaan dari hari sebelumnya masih belum sempat terjamah dan masih bertengger manis di kulkas.

Daging sapi yang ada di kulkas sebenarnya buat stok makanan si dd tapi karena makanan si dd untuk hari ini sudah ada maka daripada dagingnya keburu nggak enak mending diolah aja deh. Langsung teringat kalau masih ada stok bumbu saos teriyaki-nya Saori. Yawdah deh kita masak Beef Teriyaki with Paprika ajalah...


Gini nih resepnya :

- 250 gr daging sapi diiris tipis atau dipotong sesuai selera
- 1 buah bawang bombay, diiris melintang sisakan 1/4 bagian
- 1/4 buah paprika merah, diiris2 sesuai selera sisakan 1/4 bagian
- 1/4 buah paprika hijau, diiris2 sesuai selera sisakan 1/4 bagian
- 2 bungkus Saori Saus Teriyaki
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1 sdm margarin untuk menumis
- Air secukupnya

Cara Membuat :
1. Rendam potongan daging dalam 1 bungkus saori saus teriyaki, diamkan kurang lebih 10 menit supaya bumbu meresap ke dalam daging
2. Lelehkan margarin, masukkan irisan bawang bombay. Tumis sampai bawang bombai layu
3. Masukkan daging dengan bumbu perendamnya. Aduk sampai rata. Masak sampai daging berubah warna
4. Masukkan air secukupnya. Masak sampai daging agak lunak
5. Masukkan merica bubuk, 1 bungkus saori saus teriyaki, paprika merah dan hijau. Masak sampai daging empuk
6. Menjelang diangkat masukkan sisa bawang bombay dan sisa paprika merah dan hijau. Aduk rata
7. Angkat dan sajikan hangat

tips : bawang bombay, paprika merah dan hijau sengaja disisakan dan dimasukkan menjelang daging matang sempurna agar tak seluruhnya layu sehingga penyajiannya akan lebih menarik, tapi bila tak suka bisa dimasukkan keseluruhannya kok :)

Siang-siang capek nge-blog (duh yang ngerasa udah jadi blogger :D). Laptop ditinggalkan dengan terpaksa karena perut sudah memainkan irama keroncongnya yang menyayat hati (lebatdotcom) dan juga karena ingat anak2 mesti disiapkan makan siangnya. Jangan sampai emaknya sibuk nge-blog anaknya jadi terlantar deh hehehe.

Belanja ditukang sayur udah siang banget tapi Alhamdulillah stok ditukang sayur langganan ternyata masih banyak dan komplit. Bingung juga ngatur menu tiap hari biar gag bosan dan hari ini akhirnya berencana buat masak yang gampang2 tapi teteup enak (prinsip masak emak2 yang sok sibuk ^_^).

Berhubung anak sulung saya, Farizi, rada susah makannya makanya saya selalu bikin menu yang sesuai dengan seleranya. Ya sudah saya bikin sop sosis aja dulu.


Sop Sosis

Resep :

1 bungkus sayur sop siap beli
3 buah sosis sapi (potong 2, kerat ujungnya bentuk bunga)
1/2 buah tomat
2 siung bawang putih
Lada dan garam secukupnya
1 bungkus kaldu ayam bubuk
Air untuk merebus secukupnya

Cara membuat :
1. Siangi sayuran. Pisahkan sayuran yg keras (wortel & kentang) dan sayuran yang lunak (buncis, kol, daun bawang, seledri dan tomat). Cuci bersih, tiriskan
2. Didihkan air
3. Haluskan bawang putih bersama dengan garam dan lada bubuk.
4. Masukkan bumbu yang dihaluskan, kentang dan wortel. Masak sampai sayuran agak lunak
5. Masukkan sosis, buncis, kol, daun bawang, seledri dan tomat.
6. Masukkan kaldu bubuk, masak sampai sayuran matang. Angkat, sajikan hangat....

Selanjutnya saya menggoreng tempe (makanan wajib di rumah saya) dan mulai bikin Ayam Masak Kecap Paprika. Nah ini dia....


Ayam Masak Kecap Paprika

Resep :
1/2 ekor ayam potong sesuai selera
1/2 buah jeruk nipis
1 sdm margarin untuk menumis
2 siung bawang putih ukuran kecil
2 buah bawang merah ukuran sedang
1/2 sdt merica bubuk
1/2 sdt garam (kalau kurang bisa ditambahkan sesuai selera)
7 sdm kecap manis (kalau kuahnya mau banyak maka kecapnya bisa ditambahkan lagi sesuai selera)
1/2 buah paprika merah, iris-iris
1/2 buah paprika hijau, iris-iris
1 buah bawang bombai, iris melintang kasar (sisakan sedikit untuk dimasukkan bersama paprika menjelang ayam matang)

Cara membuat :
1. Cuci bersih ayam, lumuri dengan air jeruk nipis, biarkan selama kurang lebih 10 menit lalu cuci bersih kembali dan tiriskan (air jeruk nipis digunakan supaya ayam tidak berbau amis)
2. Haluskan garam, merica bubuk, bawang merah dan bawang putih
3. Lelehkan margarin, bila sudah panas masukkan irisan bawang bombai dan bumbu halus. Tumis sampai harum
4. Masukkan potongan ayam, tambahkan kecap. Aduk rata. Masak sampai ayam empuk
5. Masukkan sisa bawang bombai, paprika merah dan hijau. Masak sebentar
6. Angkat dan sajikan hangat

Nah taraaaa udah jadi semua menunya. Yuk lunch bersama saya.....

Akhir-akhir ini saya sedang tak banyak orderan kue. Bukannya udah tutup dapur atau pensiun jadi tukang kue. Nggak sama sekali. Sejak punya baby lagi otomatis waktu saya banyak tersita untuk mengurus sang bayi mungil yang begitu lucu dan menggemaskan sehingga tanpa terasa waktu tau-tau habis untuknya.

Diantara waktu senggang, saya juga mesti menghandle usaha furniture saya (www.de-moris.com) dan mesti mengurus anak yang satunya lagi yang setiap hari harus diatur makannya, dibantu mengerjakan pr, disediakan berbagai keperluan sekolah dan dituruti permintaannya bila ia ingin dibuatkan sesuatu. Tapi terus terang saya masih bersemangat kok kalau ada yang mau order kue hehehe soalnya udah kadung cinta sama baking siyyy. Kuncinya tentu manajemen waktu yang baik...


Nah, kali ini saya mau mempersembahkan hasil masakan saya buat my beloved hubby yang chubby xixixi...Mantan pacar saya ini paling suka masakan tradisional apalagi yang pakai sambel extra pedeusss....Nasi bakar ini adalah salah satu menu favoritnya. Bikinnya agak dimirip2in sama menu nasi bakar yang biasa kami makan di foodcourt Bekasi Trade Centre a.k.a BTC. Hehehe gara2 nasi bakar ini program dietnya jadi gagal dechhhh....

Resep :

Sayur Asem a la YamiYummy

Bahan-bahan :
1 bungkus sayur asem (versi tukang sayur keliling di rumah saya perbungkus harganya 2 rb)
1 buah jagung manis
2 lbr daun salam
1 ruas lengkuas dimemarkan
garam dan gula pasir secukupnya (sesuai selera)
Air secukupnya

Bumbu yang dihaluskan :
2 buah bawang merah
3 buah cabe merah keriting
1/2 bungkus kecil terasi udang (saya pakai yang merek ABC)

Cara membuat :
1. Siangi sayuran, pisahkan antara sayuran yang keras dan lunak.
2. Didihkan air. Masukkan bumbu yang dihaluskan, daun salam dan lengkuas serta sayuran yang keras (pepaya, labu siam, melinjo, kacang tanah, jagung manis dan biji asem). Masak sampai sayuran agak lunak. Masukkan sayuran lunak (kacang panjang dan daun melinjo). Tambahkan garam dan gula. Masak sampai matang.
3. Angkat dan sajikan hangat

Resep Nasi Bakar Teri Medan (untuk 2 porsi) :

2 porsi nasi putih hangat
1/4 ons teri medan, goreng sampai kecoklatan
daun pisang dan tusuk gigi untuk membungkus

Cara membuat :
1. Masukkan nasi hangat ke dalam daun pisang, tambahkan teri medan, bungkus lalu semat dengan tusuk gigi
2. Bakar di atas kompor atau bisa menggunakan wajan datar. Bakar sampai kulit pisang agak kering (atau sesuai selera untuk tingkat kegosongannya :D)
3. Sajikan hangat bersama dengan teman2nya (sayur asem cs...)

Mau tau nggak makanan favorit anak sulung saya ??? PIZZA!!! yup pizza....Makanan asli Italia ini memang jadi favoritnya anak laki2 saya, Farizi. Waktu masih dalam perut aja dia udah maksa saya ngidam pizza terus hehehe...

Terus terang Farizilah yang selalu memotivasi saya untuk lebih mencintai dunia kuliner. Ia biasanya selalu memberi saya ide masakan apa yang mesti saya taklukkan. Dia selalu memberi saya 'challenge' untuk membuat makanan yang ia suka dan yang ia tahu kalau makanan itu lumayan menguras kocek kalau dibeli tiap hari jadi dia meminta saya untuk membuat sendiri di rumah. Sebagai QC tentunya ia akan segera bertugas menjadi orang pertama yang mencicipi hasilnya dan bila ia berkata hasilnya enak maka seluruh rasa capek saya pasti langsung menguap hehehe....

Seperti pizza ini akhirnya saya memberanikan diri membuat sendiri di rumah dengan beberapa modifikasi tentunya yang disesuaikan dengan bahan2 yang ada di rumah. Jadi pandai2nya saya aja memaksimalkan bahan yang ada tetapi tetap nggak mengurangi kelezatan rasa aslinya.

Cara membuatnya simple kok dan dijamin anti gagal walau untuk seorang pemula sekalipun. yang penting lakukanlah dengan sabar dan penuh cinta. Hasilnya pastilah sepotong pizza lezat bertopping mix antara daging dan sayur serta keju yang gurih dan sebutannya apalagi kalau bukan pizza yang yummy....

Btw, kalau ada bahan yang merupakan pakemnya pizza yang gag saya pakai jangan protes ya, kan judulnya aja pizza a la YamiYummy jadi ya suka2nya saya ajah :D............


Pizza a la YamiYummy (untuk 6 buah)

Resep :

Bahan Kulit Pizza :
225 gr terigu protein tinggi (cakra kembar)
1 sdt ragi instan
1 sdt gula pasir
150 ml air es
1/2 sdt garam
2 sdm minyak

Bahan Topping :

2 sdm mayonaise
3 sdm saos tomat (bila suka pedas bisa ditambahkan saos sambal)
1/2 buah paprika merah
1/2 buah paprika hijau
1 buah bawang bombai ukuran kecil
2 lembar daging sapi burger/smoke beef
2 buah sosis
Keju parut secukupnya untuk taburan

Cara membuat :
1. Campur terigu, ragi instan dan gula pasir lalu diaduk rata. Tambahkan air es, uleni sampai kalis
2. Tambahkan garam dan minyak. Uleni sampai menjadi adonan yang tidak lengket di tangan.
3. Biarkan adonan selama 20 menit atau sampai mengembang 2 kali lipat
4. Bagi adonan menjadi 6 bagian. Bentuk bulat, tipiskan dengan bantuan rollin' pin
5. Panggang dalam oven selama 15 menit
6. Keluarkan kulit pizza dari oven. Olesi dengan campuran mayonaise dan saos tomat. Tambahkan bawang bombai, paprika merah dan hijau, daging asap serta sosis. Beri taburan keju parut
7. Panggang lagi dalam oven selama 30 menit atau sampai matang

Taraaaa jadi dech..Yuk kita cicipi bareng2.....

Sejak anak pertama saya lahir saya selalu berusaha memberikan yang terbaik untuknya yaitu ASI Exclusif dan makan makanan padat hanya setelah umurnya mencapai 6 bulan. Begitu juga untuk anak kedua saya, Fylza. Alhamdulillah saya bisa memberinya ASI exclusif selama 6 bulan walaupun setelah melahirkan saya sempat menderita batuk yang cukup parah dan berbagai hambatan kesehatan namun berkat semangat pantang menyerah untuk memberikan yang terbaik bagi anak maka akhirnya semua hambatan dapat saya atasi.

Hambatan selanjutnya adalah ternyata ketika telah tiba saatnya Fylza mendapat makanan tambahan ia didiagnosa punya alergi terhadap makanan yang mengandung gluten dan kasein. Alhasil saya harus sangat selektif dalam memberinya makanan dan mulai rajin memberinya makanan hasil masakan saya sendiri ketimbang makanan bayi instan yang sebenarnya begitu praktis dan mudah didapatkan di toko2 atau minimarket sekitar rumah.

Ini salah satu makanan yang sering saya berikan untuknya. Untuk para moms boleh dicoba loh memberi bayi kita makanan hasil masakan sendiri yang dijamin higienis,tanpa bahan pengawet dan pewarna buatan serta dijamin bayi kita akan tumbuh dengan sehat dan kuat. Kalau mau bukti ya lihat saja anak saya Fylza :D.


Oh ya ini dia resep sederhana bubur tim saring buatan saya :

Bubur Tim Ayam Wortel Brokoli (untuk 3 porsi bayi)


Resep :

2 centong nasi matang (kalau pakai beras proses masaknya jadi lebih lama)
1/2 buah fillet daging ayam, cincang halus
3 kuntum brokoli, cincang kasar
1/3 buah wortel (ukuran wortelnya seperti yg digambar yaaa), potong dadu kecil-kecil
800 ml air
1 sdm margarin
Keju cheddar parut secukupnya untuk taburan

Cara Membuat :

1. Didihkan air, masukkan wortel dan nasi. Masak sampai wortel matang dan nasi berubah menjadi bubur sambil diaduk-aduk secara berkala supaya tidak gosong dan lengket dipanci
2. Masukkan brokoli. Masak sebentar saja jangan sampai brokolinya terlalu lunak
3. Masukkan margarin. Aduk rata sampai nasi menjadi bubur yang kental
4. Angkat dan haluskan dengan cara diblender atau disaring dengan menggunakan saringan kawat
5. Sajikan hangat dengan taburan keju parut bila bayinya suka

Warning :

Sebelum usia bayi mencapai 6 bulan, Ibu belum boleh memberikan bahan2 makanan sbb :
1. gula dan garam (hindari hingga usia 1 th)
2. madu (hindari hingga usia 1 th
3. kacang dan biji-bijian (hindari kacang utuh hingga usia 5 th, beresiko untuk tersedak)
4. Telur
5. Keju (setelah 6 bulan boleh diberikan hanya penggunaannya jangan berlebihan)
6. Ikan dan kerang

Tips. Berikan bubur tim saring ini untuk bayi umur 6 bulan ke atas. Bila sudah tumbuh gigi tak perlu disaring/diblender lagi

Anak sulung saya, Farizi, tergolong anak yang sangat pemilih dalam hal makanan (picky eater child). Tapi untuk makanan yang ia sukai tanpa dikomando 2 kalipun pasti langsung habis dalam sekejap. Bagi saya ia bukan hanya sekedar anak tapi juga merangkap sang Quality Control a.k.a QC dalam tiap hasil kreasi masakan saya.

Sebagai QC ia juga sering menantang saya membuat berbagai masakan yang belum pernah saya masak sebelumnya. Biasanya sih dia akan menantang saya untuk membuat masakan yang sama dengan masakan dari restoran yang ia sukai, contohnya sup krim jamurnya Pizza Hut.

Walau belum pernah masak masakan yang ia ajukan tapi saya selalu berkata 'bisa' bila ia bertanya apakah saya bisa masak masakan tertentu yang sedang ia sukai. Gag tau biar keliatah serba bisa atau memang karena saking inginnya membahagiakan anak ya hehehe...Tapi yang penting rasa capek dan keringat yang bercucuran akan terasa sangat nikmat dan terbayar lunas saat ia bilang, "Ma, masakan Mama enak....." Ah, that's my boy.....



Sup Krim Jamur (untuk 3 porsi)

Resep :

10 buah jamur kancing
2 sdm margarin
1/2 buah bawang bombai ukuran sedang, cincang halus
2 siung bawang putih, cincang halus
2 sdm terigu, larutkan dengan sedikit air
250 ml susu cair
1 buah fillet daging ayam
300 ml air
Garam dan merica bubuk secukupnya
2 buah sosis, iris-iris
2 lembar daging asap/daging burger, potong dadu kecil
Pelengkap : 3 lembar roti tawar, olesi margarin, potong dadu kecil, panggang sampai kering

Cara Membuat :

1. Jamur diiris-iris tipis. Sisakan sedikit untuk isi sup. Sisihkan
2. Rebus fillet daging ayam. Buang kotoran yang mengambang. Bila daging ayam sudah empuk saring air kaldunya dan dagingnya dipotong dadu kecil
3. Lelehkan margarin, bila sudah panas tumis cincangan bawang putih dan bawang bombai sampai harum.
4. Masukkan irisan jamur dan potongan daging ayam, aduk rata lalu masak sampai jamur layu
5. Masukkan air kaldu. Masak sebentar lalu tambahkan susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk. Aduk-aduk terus jangan sampai susu pecah.
6. Bila sudah mendidih masukkan larutan terigu sambil diaduk cepat. Didihkan lagi
7. Angkat lalu haluskan dengan cara diblender.
8. Masak lagi diatas api kecil, masukkan sisa irisan jamur, sosis dan daging asap. Bila terlalu kental dapat ditambahkan air sesuai selera. Masak sampai mendidih. Lalu angkat
9. Sajikan hangat bersama potongan roti tawar kering

Punya anak yang sedang dalam masa pertumbuhan memang pastinya memaksa saya sebagai ibunya untuk kreatif dalam menyajikan masakan yang disenangi olehnya sekaligus yang bergizi juga. Susah-susah gampang ternyata. Tapi berhubung saya memang suka memasak maka saya jadi makin rajin bereksperimen di dapur untuk menghadirkan menu2 yang disukai anak2 saya.

Baked Potato with Brocolli 'n Cheese termasuk makanan yang sarat gizi buat anak2 karena menggunakan sayuran dan susu. Karena anak2 biasanya suka paranoid bila melihat sayuran maka saya berusaha menyajikannya dengan spesial bak food stylist profesional.
Alhamdulillah anak saya ternyata suka walau teteup sayurannya gag disentuh :(.......

Para mommy yang pengen ikutan nyoba bisa dikutip resepnya sbb :



Baked Potato with Brocolli 'n Cheese

Resep :

3 bh kentang ukuran sedang
11 kuntum brokoli (2 untuk garnish dan 9 untuk baked potatonya)
3 sdm margarin (2 sdm buat bikin saus dan 1 sdmnya buat goreng sosis dan mix vegetable)
2 sdm terigu
250 ml susu cair
60 gr keju cheddar parut (sisakan sedikit buat taburan yaa)
garam dan merica bubuk secukupnya
Mix vegetable buat garnish secukupnya
2 bh sosis

Cara membuat :
1.Kentang disikat dan dicuci bersih. Tiriskan, tusuk2 pakai garpu lalu panggang dioven kurang lebih 1,5 jam atau sampai matang. Manggangnya harus sabar karena butuh waktu yang lama. Kentang dibolak balik secara berkala
2. Buat saus putihnya : Lelehkan margarine, masukkan terigu, aduk rata, tuangkan susu sedikit sedikit sambil di aduk cepat. Masukkan keju parut, garam dan merica. Masak sampai meletup-letup. Sisihkan.
3. Brokoli direbus sebentar saja dalam air mendidih (jangan lama2 biar vitaminnya masih terjaga dan tetap berwarna hijau)
4. Rebus mix vegetable sebentar aja lalu tumis pakai margarin. Sisihkan
5. Tiap sosis dipotong 2 bagian dan kerat membentuk bunga, goreng sampai matang, sisihkan
6. Kentang yang telah matang dikerat melintang lalu dipencet sehingga merekah. Taruh dalam piring saji. Tambahkan saus putih diatasnya, tambahkan brokoli, siram dengan sisa saus. Taburi keju parut.
7. Sajikan bersama garnishnya (brokoli, sosis dan mix vegetable)


Ramadhan....Bulan yang penuh dengan keberkahan dan kebahagiaan. Alhamdulillah ditengah kesulitan yang mendera, ditengah perjuangan hidup yang semakin berat, tetapi nikmat Ramadhan masih dapat kami rasakan hingga saat ini. Alhamdulillah kebersamaan masih bisa kami untai bersama.



Menu buka puasa ini saya persembahkan buat keluarga tersayang. Insya Allah puasa kita tahun ini mendapat ridho dari Allah dan kita menjadi pribadi yang lebih baik di masa mendatang. Amiin....


(Ramadhan (Fasting Month for Moslem) is the best month for us. We are thanking God for our togetherness and our happiness during our hard days. We are hoping that Ramadhan will make us being a better person today and in the future...

So here they are, the very special from me for my beloved family. Happy fasting day
)


Sebagai seorang ibu pastinya stress banget kalau anaknya susah makan. Saya juga mengalami hal yang sama. Walau sudah menjajal berbagai merk Vitamin untuk anak2 tetap saja anak saya suka susah makan. Apalagi dulu pas hamil selama 5 bulan pertama saya benci banget dengan nasi, eh ternyata setelah lahir Farizi ternyata memang rada2nggak suka nasi. Tapi walaupun begitu saya nggak mau kalah set. Saya mencoba memeras otak untuk mencari cara gimana supaya anak saya Farizi jadi mau makan dan bisa tumbuh sehat seperti seharusnya.

Saya mencoba berbagai variasi menu supaya Farizi nggak bosan dan mencoba menyajikannya dengan cantik seperti yang biasa kami santap di restoran karena berdasarkan pengalaman rupanya Farizi selalu nafsu makan kalau makannya di restoran. Wah kalau tiap hari makan di restoran apa nggak bikin bangkrut orang tuanya ???

Berhubung weekend ini saya dapat jatah libur lumayan panjang dan ternyata juga orderan kue yang udah di booking sebelumnya ternyata dibatalkan, akhirnya saya ambil moment ini untuk bikin menu special buat Farizi. Yang bikin hati saya senang adalah ternyata setelah mengganti susunya jadi susu yang juga mengandung curcuma ternyata nafsu makannya meningkat drastis. Dia malah request supaya saya mau masak makanan favoritnya yaitu capcay goreng plus ayam goreng tepung yang disajikan plus saus dan mayonese. Karena sebelumnya saya sudah membuat capcay goreng maka saya kemudian membuat sayur sop serta tumisan sayuran (wortel dan buncis) plus kentang goreng sebagai pelengkap. Alhamdulillah Farizi lahap banget makannya dan dia bilang dia ingin cepat gede maka dia harus makan banyak. He he he that’s my good boy.

Jadi kalau ada para ibu yang anak2nya susah makan jangan keburu putus asa dulu. Yang pertama, coba aja ganti susunya dengan susu yang juga mengandung curcuma (he he he bukan iklan ya, just sharing aja karena setelah saya mengganti susu yang biasa Farizi minum dengan susu yang mengandung curcuma nafsu makannya jadi meningkat drastis), coba cari jenis menu yang paling menggugah selera anak tapi sebisa mungkin tetap memperhatikan unsur2 gizi yang terkandung di dalamnya, coba menyajikan makanan untuk anak dengan sajian yang menarik sehingga anak serasa makan di restoran dan yang nggak kalah penting cobalah meluangkan waktu untuk memasak khusus untuk si buah hati karena masakan yang disajikan dengan penuh cinta adalah makanan yang terlezat sedunia. Wanna try ???

(As a mother we must be so worried when we found how difficult to make our children love their meals. I got the same problem, too. I have tried several vitamins for children to solve this problem but so far they didn’t work enough. I got a little bit stress since I want to have a healthy son who can grow up normally just like other children. I didn’t know why Farizi, my son, has a difficulty in eating his meal. Maybe there is a relationship with my habit when he was in my womb. During my 5months pregnancy I hate to eat rice so much. I wasn’t sure about it but I promised to not gave up in this problem. I tried hard to find a way to make him could eat easily and grow up normally as he should be.

I tried so many kind of foods and tried to serve it with best serving in order to make him like his meals. I found that Farizi liked the food at the restaurant but I knew we couldn’t eat at the restaurant everyday since it will make us got bankrupt.

Since this weekend I got long holiday then I decided to make special food for my son. I also change his milk with other one that completed with curcuma. I thought that was a good idea since it made him love to eat his meal. For this time he asked me to cook his favorite meals, fried Capcay (such a kind of Chinese food that consists of several healthy vegetables), Fried chicken that served with special homemade sauce and mayonese). Since the day before I have made Cap cay then I made him soup which completed with carrot and bean and also french fried. I was so glad since Farizi love them much. That’s my good boy !!!

I just wanna share my experience to solve the problem in children meals. Try my tips as below :

1. Change their milk with milk that completed with curcuma that good for his health
2. Try to find your children’s favorite meals
3. Serve the meals for your children with good style
4. Try to spend your time to cook by yourself a special foods for your children. The foods that enrich with love are the most delicious foods in the world

So, give our children the best love in every meals that we serve)